STANDAR PRODUKSI ALPUKAT

STANDAR PRODUKSI BUAH ALPUKAT - Untuk menentukan kwalitas dari buah alpukat perlu adanya standar produksi. Berikut ulasannya.

A.1. Ruang Lingkup
Standar produksi ini meliputi: syarat mutu, cara pengujian mutu, cara pengambilan contoh & cara pengemasan.
 
A.2. Diskripsi
Alpukat adaalah buah tanaman apaokat (Persea Americana MILL) dlm keadaan cukup tua, utuh, segar & bersih.
 
A.3. Klasifikasi & Standar Mutu
Alpokat digolongkan dlm 3 macam ukuran berdasarkan berat, yaitu:
  1. Alpokat besar : 451-550 gram/buah
  2. Alpokat sedang : 351-450 gram/buah
  3. Alpokat kecil : 250-350 gram/buah

STANDAR PRODUKSI ALPUKAT

STANDAR PRODUKSI ALPUKAT
STANDAR PRODUKSI ALPUKAT


Sedangkan syarat mutu adalah sebagai berikut:
  1. Kesamaan sifat varietas: mutu I seragam; mutu II seragam; cara pengujian organoleptik
  2. Tingkat ketuaan: mutu I tua tapi tidak terlalu matang; mutu II tua tapi tidak terlalu matang; cara pengijian organoleptik
  3. Bentuk: mutu I normal; mutu II kurang normal; cara pengujian organoleptik
  4. Kekerasan: mutu I keras; mutu II keras; cara pengujian Organoleptik
  5. Ukuran: mutu I seragam; mutu II kurang seragam; cara pengujian SP-SMP-309-1981
  6. Kerusakan (bobot/bobot): mutu I maks 5%; mutu II 10%; cara pengujian SP-SMP-310- 1981
  7. Busuk (bobot/bobot): mutu I maks 1%; mutu II 2%; cara pengujian SP-SMP-311-1981
  8. Kotoran: mutu I bebas; mutu II bebas; cara pengujian organoleptik
A.5. Pengambilan Contoh
Setiap kemasan diambil contohnya sebanyak 3 kg dari bagian atas, tengah & bawah. Contoh tersebut dicampur merata tanpa menimbulkan kerusakan, kemudian dibagi 4 & dua bagian diambil secara diagonal. Cara ini dilakukan beberapa kali sampai contoh mencapai 3 kg untuk dianalisa.
  1. Jumlah kemasan dlm partai: 1 sampai 100, minimum jumlah contoh yg diambil 5.
  2. Jumlah kemasan dlm partai: 101 sampai 300, minimum jumlah contoh yg diambil 7.
  3. Jumlah kemasan dlm partai: 301 sampai 500, minimum jumlah contoh yg diambil 9.
  4. Jumlah kemasan dlm partai: 501 sampai 1000, minimum jumlah contoh yg diambil 10.
  5. Jumlah kemasan dlm partai: lebih dari 1000, minimum jumlah contoh yg diambil 15.
Petugas pengambil contoh harus memenuhi syarat yaitu orang yg berpengalaman/dilatih lebih dahulu & mempunyai ikatan dgn suatu badan hukum.
 
A.6. Pengemasan
Buah alpukat disajikan dlm bentuk utuh & segar, dikemas dlm keranjang bambu/bahan lain yg sesuai dengan/tanpa bahan penyekat, ditutup dgn anyaman bambu/bahan lain, kemudian diikat dgn tali bambu/bahan lain. Isi kemasan tidak melebihi permukaan kemasan dgn berat bersih maksimum 20 kg. Di bagian luar kemasan diberi label yg bertuliskan antara lain: nama barang, golongan ukuran, jenis mutu, daerah asal, nama/kode perusahaan/eksportir, berat bersih, hasil Indonesia & tempat/negara tujuan. Baca Selengkapnya tentang budidaya alpukat di : CARA BUDIDAYA TANAMAN ALPUKAT LENGKAP
Semoga artikel tentang STANDAR PRODUKSI ALPUKAT ini bermanfaat. Terimakasih atas kunjungannya di blog BudidayaDesa ini. Ayo Bangun Desa!!

Terimakasih atas kunjungannya.
Artikel Terkait:

Anda sedang membaca artikel tentang STANDAR PRODUKSI ALPUKAT dan anda bisa menemukan artikel STANDAR PRODUKSI ALPUKAT ini dengan url https://budidaya-desa.blogspot.com/2014/08/standar-produksi-alpukat.html,anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya jika artikel STANDAR PRODUKSI ALPUKAT ini sangat bermanfaat bagi teman-teman anda,namun jangan lupa untuk meletakkan link STANDAR PRODUKSI ALPUKAT sumbernya.

0 komentar:

Posting Komentar

  ©Budidaya Desa - Todos os direitos reservados.

Template by Dicas Blogger | Sitemap